Daftar cek masalah adalah sebuah daftar kemungkinan masalah yang disusun untuk merangsang atau memancing pengutaraan masalah yang pernah atau sedang dialami oleh seseorang, yang menyangkut keadaan pribadi, seperti: sikap, minat, kondisi jasmaniah, hubungan sosial kejiwaan, kondisi rumah dan keluarga, dan lain-lain.
Di dalam kegiatan bimbingan, DCM ini sangat besar kegunaannya, isinyapun mencakup beberapa aspek yang lebih luas, disesuaikan permasalahan-permasalahan yang ada dalam jangkauan pelayanan bimbingan dan konseling.
Baca: Oto Biografi Untuk Mengungkap Riwayat Kehidupan
Daftar Cek Masalah ini dibuat dan digunakan karena beberapa pertimbangan-pertimbangan faktor tertentu, (1) Efisiensi, (2) Intensifikasi, dan (3) Validitas dan reliabilitas.
Efisiensi, karena dengan DCM ini dapat diperoleh banyak data tentang masalah siswa dalam waktu singkat. Intensif, sebab data masalah yang diperoleh dengan DCM itu detil, mendalam, dan luas. Intensitas ini kurang dipenuhi oleh teknik-teknik lain seperti: observasi, otobiografi, interview, dan sebagainya.
Valid dan reliabel, antara lain karena individu yang bersangkutan sendiri langsung mencek masalah yang dialaminya, dan jumlah butir (item) kemungkinan masalah cukup banyak.
Fungsi Daftar Cek Masalah (DCM)
- Memudahkan individu mengemukakan masalah yang pernah dan sering dialami
- Mensistematisir jenis masalah yang ada pada individu, untuk memudahkan analisis dan sintesisnya melalui data yang diperoleh dengan cara/alat lain
- Menyarankan suatu prioritas program pelayanan bimbingan dan konseling sesuai dengan masalah individu maupun masalah kelompok saat itu.
Manfaat Daftar Cek Masalah (DCM)
- Untuk melengkapi data yang sudah ada
- Untuk mengenal individu yang perlu segera memperoleh bimbingan khusus
- Sebagai pedoman penyusunan program bimbingan kelompok pada umumnya
- Untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang individu maupun kelompok.
Masalah Yang Termuat Dalam (DCM)
Ada 12 kategori masalah dalam DCM, yaitu msalah: (1) Kesehatan, (2) Keadaan Ekonomi, (3) Keluarga, (4) Agama atau Moral, (5) Pribadi, (6) Hubungan social dan berorganisasi, (7) Hobi dan penggunaan waktu luang, (8) Penyesuaian terhadap sekolah, (9) Penyesuaian terhadap Kurikulum, (10) Masa depan yang berhubungan dengan jabatan, (11) Kebiasaan belajar, dan (12) Muda-mudi dan Asmara (percintaan).
Prosedur Pengadminitrasian Daftar Cek Masalah
Selama mengadministrasikan DCM, maka ada tiga (3) tahap yang lazim di tempuh, yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap analisis hasil.
Tahap persiapan mencakup langkah-langkah berikut:
- Konselor menyiapkan bahan sesuai dengan jumlah siswa
- Konselor benar-benar menguasai petunjuk cara mengerjakan DCM.
Tahap pelaksanaan, mencakup langkah-langkah berikut:
- Mengontrol situasi ruangan, siswa harus duduk tenang
- Konselor memberikan penjelasan tentang maksud dan tujuan menggunakan DCM, untuk menumbuhkan kepercayaan dan motivasi siswa
- Memberikan instruksi kepada siswa untuk mempersiapkan alat-alat tulis
- Membagikan lembar DCM
- Memberikan instruksi kepada siswa untuk menulis identitas diri dan tanggal pelaksanaan DCM
- Membacakan petunjuk cara mengerjakan DCM, siswa membaca dalam hati
- Memberi contoh cara mengerjakan DCM
- Memberikan instruksi untuk mengerjakan DCM, dan memperingatkan agar siswa bekerja dengan tenang dan teliti, dan memberitahukan bahwa waktu yang disediakan cukup lama, ± satu jam
- Mengontrol apakah para siswa telah mengerjakan DCM dengan benar
- Mengumpulkan pekerjaan siswa.
Tahap analisis hasil, mencakup langkah-langkah berikut:
- Menghitung persentase hasil tiap topic/ aspek masalah
- Membuat kesimpulan dan pengiterpretasian hasil dalam profil.
Prosedur Pengadministrasian Daftar Cek Masalah
Tahap Persiapan, meliputi langkah-langkah berikut:
- Konselor menyiapkan bahan sesuai dengan jumlah siswa
- Konselor benar-benar menguasai petunjuk cara mengerjakan.
Tahap Pelaksanaan DCM
- Mengontrol situasi ruangan, siswa harus duduk tenang
- Konselor memberikan penjelasan tentang maksud dan tujuan menggunakan DCM, untuk menumbuhkan kepercayaan dan motivasi siswa
- Memberikan instruksi kepada siswa untuk mempersiapkan alat-alat tulis
- Membagikan lembar DCM
- Memberikan instruksi kepada siswa untuk menulis identitas diri dan tanggal pelaksanaan DCM
- Membacakan petunjuk cara mengerjakan DCM, siswa membaca dalam hati
- Memberi contoh cara mengerjakan DCM
- Memberikan instruksi untuk mengerjakan DCM, dan memperingatkan agar siswa bekerja dengan tenang dan teliti, dan memberitahukan bahwa waktu yang disediakan cukup lama, ± satu jam
- Mengontrol apakah para siswa telah mengerjakan DCM dengan benar
- Mengumpulkan pekerjaan siswa.
Petunjuk Bagi Siswa
Dalam petunjuk ini diberitahukan hal-hal yang harus diperhatikan oleh siswa, yaitu:
- Siswa harus mempunyai kemauan dan minat
- Siswa harus sadar bahwa mengerjakan dengan cara asal saja atau main-main akan merugikan diri sendiri
- Siswa harus menulis identitas diri sendiri
- Siswa harus mematuhi bagaimana cara mengerjakan DCM.
Tahap Analisis data DCM
Langkah-langkah analisis DCM:
- Menjumlah item masalah yang dipilih responden
- Menghitung persentase per topik masalah dengan mencari ratio antara jumlah item masalah yang dipilih dengan jumlah item per topik masalah
- Mencari ranking masalah
- Mengkonversi persentase ke standar scale.
nM: jumlah item masalah yang menjadi responden
n : jumlah item per topic masalah